Andronexus

Andronexus


Tips Menghindari Meledaknya Baterai Ponsel

Posted: 09 Oct 2016 11:55 AM PDT


Andronexus.blogspot.com, Jakarta – Belakangan ini, sering kita mendengar berita soal meledaknya smartphone dan melukai pemiliknya. Misalnya, baru-baru ini Samsung Galaxy Note 7 marak dibicarakan karena baterainya meledak.

Pihak Samsung terpaksa menarik produk teranyar tersebut dari pasaran. Setelah diusut, ternyata terdapat kesalahan fatal pada komponen baterai smartphone tersebut.

Berkaca dari kasus di atas, kita sebetulnya dapat menghindari hal tersebut terjadi pada ponsel kita. Berikut ini tim Tekno Andronexus.blogspot.com mengulas tips untuk mengurangi potensi meledaknya baterai ponsel:

1. Gunakan Baterai Asli Pabrikan
Selain menggunakan baterai asli dari pabrikan, beli lah baterai dari merek pengganti yang memiliki reputasi baik.

Terkadang banyak dari kita tergoda dengan harga baterai murah. Tapi, pertimbangkan juga berapa banyak biaya yang dikeluarkan apabila ponsel Anda rusak.

2. Jangan Tinggalkan Ponsel di Tempat Panas

Ilustrasi isi daya ponsel.
Meninggalkan ponsel yang sedang di-charge di tempat panas, akan memicu overheating. Suhu lingkungan sangat mempengaruhi baterai. Pasalnya, baterai terbuat dari Lithium yang mudah meledak. Apabila disimpan di tempat panas, itu akan mempercepat proses peledakan.

Meledak di Taiwan, Samsung Bakal Lakukan “Recall” Galaxy Note 7 Jilid 2?

Posted: 09 Oct 2016 10:55 AM PDT


BeritaTeknologi.com

Nasib sial terus melanda Samsung pada perangkat phablet mereka, Galaxy Note 7. Setelah awal perilisannya ke toko ritel, perangkat tersebut mengalami kendala seperti mengeluarkan asap dan meledak. Tidak lama, pihak Samsung pun langsung melakukan penarikan kembali alias "recall", Sayangnya perangkat pengganti tersebut sepertinya masih tidak bisa luput dari masalah yang sama.

galnot7-meledak

Seperti yang dilansir dari Focus Taiwan, Minggu (9/10/2016), perangkat Samsung Galaxy Note 7 versi "recall" masih mengalami kendala soal baterai. Kali ini bukan terjadi di Amerika Serikat, namun di Taipei, Taiwan.

Perangkat Samsung Galaxy Note 7 yang dialami oleh wanita bernama Lai ini mulanya baik-baik saja. Mulanya saat sedang bersantai di taman kota bersama anjing peliharaannya, dirinya mendapati perangkat tersebut mengeluarkan asap dari saku celana jeans yang dikenakannya. Spontan Galaxy Note 7 tersebut dilemparkan ke tanah.

Dari laporan wanita berusia 26 tahun tersebut mengatakan bahwa Galaxy Note 7 yang dimilikinya adalah versi terbaru, yang baterainya sudah diganti oleh Samsung. Smartphone tersebut dibelinya pada bulan Agustus lalu. Namun setelah melihat himbauan untuk menukarkan perangkat Galaxy Note 7 yang tayang di televisi, dirinya menukar pada akhir bulan September, tepatnya pada tanggal 27.

Pihak Samsung Taiwan pun sedang mendalami kasus ini dan menghubungi Lai untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Jika benar Galaxy Note 7 yang didapatkannya adalah versi "recall", kemungkinan besar Lai akan mendapatkan ganti perangkat smartphone yang baru.

Penasaran dengan Hasil Foto Menggunakan Kamera Google Pixel? Ini Dia Sampelnya

Posted: 09 Oct 2016 09:58 AM PDT




BeritaTeknologi.com

Untuk tahun 2016 ini Google telah memiliki rencana untuk menghentikan proyek Nexus dengan menggantinya dengan brand Pixel. Smartphone tersebut hadir dalam dua varian, yakni Pixel dan Pixel XL. Meski keduanya hanya mengantongi sertifikasi IP53, namun ada fitur unggulan lainnya yang ditawarkan oleh smartphone ini.

google-pixel-camera-samples-2

Salah satu keunggulan dari smartphone terbaru milik Google tersebut terletak pada sektor fotografinya. Smartphone ini mengusung kamera utama beresolusi 12.3MP serta kamera depan 8MP. Selain itu, kamera Google Pixel disebut-sebut sebagai kamera terbaik untuk sekelas perangkat smartphone. Meski telah diperkenalkan beberapa hari yang lalu, namun smartphone ini akan meluncur pada tanggal 20 Oktober nanti.

Sebelum smartphone hadir di pasaran, Google telah memamerkan hasil kamera dari smartphone Pixel agar semakin banyak calon konsumen yang berminat pada smartphone tersebut. Kali ini Isaac Reynold selaku eksekutif produk kamera Google memamerkan hasil jepretan menggunakan kamera Pixel. Untuk meyakinkan calon konsumen, sampel foto tersebut diberi tagline "#NoFilter needed with your new Pixel".

Pada hasil foto tersebut, Reynolds berinisiatif untuk mengambil foto dalam berbagai kondisi cahaya yang berbeda. Dan, benar saja jika hasil kamera smartphone tersebut sangat memukau untuk sekelas kamera smartphone. Tak perlu curiga jika foto telah melalui proses editing, karena pada foto-foto yang diunggah tersebut tidak menampilkan informasi data EXIF.

Berikut ini merupakan beberpa hasil foto dari kamera Google Pixel dan bagi Anda yang ingin melihat hasil foto secara lengkap dapat melihatnya di sini.

google-pixel-camera-samples-1google-pixel-camera-samples-3google-pixel-camera-samples-4google-pixel-camera-samples





Tips Hindari Ponsel Android dari Virus Berbahaya

Posted: 09 Oct 2016 08:55 AM PDT


Andronexus.blogspot.com, Bandung – Layaknya manusia, smartphone Android juga bisa dijangkiti virus berbahaya yang berpotensi mengancam privasi dan keamanan Anda.
 
Ada beribu cara yang dimiliki peretas (hacker) untuk bisa mengontaminasi perangkat Anda. Selain berhati-hati, kita juga dituntut cerdas dalam mengenali ancaman.

Untuk itu, ulasan berikut ini dapat menjadi tips agar ponsel Anda tak terjangkit virus berbahaya:

1. Akses ke Aplikasi
Meskipun Anda mengunduh aplikasi dari Google Play Store, Anda tetap wajib waspada. Pasalnya, masih ada banyak aplikasi yang diprogram untuk memata-matai (spyware).

Untuk itu, saat memasang aplikasi, perhatikan permission access yang muncul saat Anda ingin memasang aplikasi. Jika terdapat permintaan izin ke tool yang mencurigakan, batalkan segera.

2. Pakai Antivirus Terbaru
Memasang antivirus memang penting untuk dilakukan, meski ada risikonya. Tetapi yang perlu diingat, pasang lah antivirus versi terbaru agar fungsinya lebih maksimal.

Ilustrasi smartphone Android. (Doc: Tech Radar)
Ada banyak aplikasi antivirus untuk Android, misalnya aplikasi dari VGA, Kaspersky, Norton dan bahkan Avast. Hanya ambil dari vendor ternama tersebut, daripada sekadar gratis dari sumber tak terpercaya, namun akhirnya malah menyebarkan virus di ponsel cerdas Anda.

3. Hati-hati Gunakan WiFi Publik
Semua orang pasti senang jika mendapatkan akses internet gratis. Tapi, perlu Anda ketahui bahwa WiFi sangat sering digunakan oleh peretas untuk masuk ke dalam sistem perangkat. Jadi, pastikan koneksi publik tersebut aman dan ditawarkan oleh penyedia layanan yang terpercaya pula.

4. Update Sistem Operasi Anda
Pabrikan smartphone biasanya merilis sistem operasi versi terbaru secara berkala. Suka atau tidak suka, Anda butuh perlindungan yang lebih optimal. Hal ini dapat Anda rasakan lewat pembaruan (update) sistem operasi. Proses pembaruan software ini tidak memakan waktu lama. 

Selamat mencoba! 

(Msu/Cas)

 

Samsung Galaxy S8 Bakal Diumumkan Februari 2017

Posted: 09 Oct 2016 07:55 AM PDT


BeritaTeknologi.com

Seperti berita yang pernah kita bahas sebelumnya, Samsung memang sedang dilanda masalah yang cukup serius pada produk smartphone buatannya, Galaxy Note 7. Namun meski dirundung kabar yang tidak sedap, ada informasi mengenai smartphone peners jajaran Galaxy S.

Seperti yang dilansir dari Softpedia, Minggu (9/10/2016), sekitar penghujung bulan Februari 2017 mendatang, Samsung dikabarkan akan merilis smartphone Galaxy S8. Informasi ini pun berasal dari salah akun Twitter @Ricciolo1 yang menyebutkan kabar tersebut adalah akurat.

samsung-galaxy-s8-concept

Tepatnya, akun dengan nama Ricciolo tersebut mengungkapkan bahwa Samsung bakal mengumumkan suksesor Galaxy S7 dan S7 edge tersebut pada ajang MWC 2017 mendatang. Acara tersebut pun bakal digelar pada tanggal 26 Februari 2017, di Barcelona, Spanyol. Bahkan pada akun Twitter Ricciolo menampakkan sebuah teaser poster.

Informasi mengenai spesifikasi Samsung Galaxy S8 memang masih belum bisa diketahui secara pasti. Kuat dugaan ponsel pintar papan atas ini bakal mengusung chipset Exynos 8895 buatan Samsung sendiri, yang memiliki kecepatan 3Ghz. Namun dengan menjalin kerjasama dengan Qualcomm dalam pembuatan chipset Snapdragon 830, bisa saja ada varian lain yang menggunakan chipset flagship tersebut.

Samsung sendiri kabarnya bakal menanamkan dua sensor kamera pada bagian belakang, yang mana sudah terdapat pada beberapa smartphone flagship saat ini, seperti iPhone 7 Plus, Huawei P9 dan Xiaomi Mi 5s Plus.

Semoga tidak mengalami masalah baterai seperti pada perangkat Galaxy Note 7 ya.

Tips Hindari Ponsel Android dari Virus Berbahaya

Posted: 09 Oct 2016 05:53 AM PDT


Andronexus.blogspot.com, Bandung – Layaknya manusia, smartphone Android juga bisa dijangkiti virus berbahaya yang berpotensi mengancam privasi dan keamanan Anda.
 
Ada beribu cara yang dimiliki peretas (hacker) untuk bisa mengontaminasi perangkat Anda. Selain berhati-hati, kita juga dituntut cerdas dalam mengenali ancaman.

Untuk itu, ulasan berikut ini dapat menjadi tips agar ponsel Anda tak terjangkit virus berbahaya:

1. Akses ke Aplikasi
Meskipun Anda mengunduh aplikasi dari Google Play Store, Anda tetap wajib waspada. Pasalnya, masih ada banyak aplikasi yang diprogram untuk memata-matai (spyware).

Untuk itu, saat memasang aplikasi, perhatikan permission access yang muncul saat Anda ingin memasang aplikasi. Jika terdapat permintaan izin ke tool yang mencurigakan, batalkan segera.

2. Pakai Antivirus Terbaru
Memasang antivirus memang penting untuk dilakukan, meski ada risikonya. Tetapi yang perlu diingat, pasang lah antivirus versi terbaru agar fungsinya lebih maksimal.

Ilustrasi smartphone Android. (Doc: Tech Radar)
Ada banyak aplikasi antivirus untuk Android, misalnya aplikasi dari VGA, Kaspersky, Norton dan bahkan Avast. Hanya ambil dari vendor ternama tersebut, daripada sekadar gratis dari sumber tak terpercaya, namun akhirnya malah menyebarkan virus di ponsel cerdas Anda.

3. Hati-hati Gunakan WiFi Publik
Semua orang pasti senang jika mendapatkan akses internet gratis. Tapi, perlu Anda ketahui bahwa WiFi sangat sering digunakan oleh peretas untuk masuk ke dalam sistem perangkat. Jadi, pastikan koneksi publik tersebut aman dan ditawarkan oleh penyedia layanan yang terpercaya pula.

4. Update Sistem Operasi Anda
Pabrikan smartphone biasanya merilis sistem operasi versi terbaru secara berkala. Suka atau tidak suka, Anda butuh perlindungan yang lebih optimal. Hal ini dapat Anda rasakan lewat pembaruan (update) sistem operasi. Proses pembaruan software ini tidak memakan waktu lama. 

Selamat mencoba! 

(Msu/Cas)

 

Previous
Next Post »